Arsip Bulanan: Juni 2020

Menanti Liverpool Untuk Menjadi Pemenang Premier League

Rencana Liverpool untuk bisa memenangkan kompetisi ajang Premier League secepatnya akan mengalami penundaan karena mereka ditahan imbang dengan skor 0-0 diajang Derby Merseyside.

Liverpool menjalankan aksi tandangnya di Goodison Park dibabak Matchday ke-30 ajang Premier League, Senin (22 Juni 2020) dinihari WIB. The Reds diwajibkan untuk menang agar bisa mengunci gelar juara dikompetisi ajang Premier League berikutnya berhadapan dengan Crystal Palace.

Namun Liverpool kurang memberikan penampilan yang memukau Pasca Pandemi COVID-19 atau Virus Corona selama tiga bulan. Pasukan dari Jurgen Klopp seperti kehilangan arah, kreatvitas dan ketajaman diarea Lini Serang.

Liverpool sendiri tidak tampil dengan formasi full tim diajang tersebut. Mereka harus bermain tanpa Mohamed Salah dan Andrew Robertson. Selain itu Klopp juga tidak memainkan Georginio Wijnaldum sebagai starter dan baru dimainkan dibabak kedua ajang.

Dengan keadaan tersebut membbuat Liverpool kehilangan daya dibagian sayap kiri dan kanan. Disepanjang laga, mereka hanya bisa menghasilkan tiga tembakan dan tembakan tersebut hanya tiga kali yang tepat dari sembilan kali percobaan.

Liverpool sebelumnya memang unggul 25 poin dari tim serivalnya diposisi kedua, Manchester City, namun saat ini selisi tersebut mulai mengecil.

Klub besutan dari Jurgen Klopp sebelumnya menang telak saat berhadapan dengan Arsenal dengan skor akhir 3-0. Jadi saat ini setelah Liverpool ditahan imbang oleh Everton maka selisih dari kedua tim adalah 23 poin. Saat ini Liverpool hanya memerlukan lima tambahan poin untuk bisa mengunci gelar juara ajang Premier League 2019-2020 musim ini.

Sedangkan untuk Manchester City sendiri, mereka masih belum bisa menjalankan laga dipekan ke-30. Mereka dijadwalkan akan melakukan laga kontra Burnley yang akan dilangsungkan pada Selasa, (23 Juni 2020) dinihari WIB.

Jadi jika Manchester City bisa menaklukan Burnley dan Liverpool bisa menang melawn Crystal Palace, maka Jordan Henderson dkk bisa menang dimarkas Manchester City. The Reds bisa memiliki peluang untuk bisa menjadi juara dengan total perolehan satu poin saja dilaga yang digelar oleh Etidah Stadium.

Pernyataan ini diasumsi jika Citu juga bisa menang saat berhadapan dengan Chelsea. Duel ini akan dilangsungkan sebelum berhadapan dengan Liverpool. Jika City kalah dilaga kontra Burnley maka Liverpool bisa berbahagian saat menjalankan laga kontra Crystal Palace.

Kandidat-Kandidat Pesepakbola Terbaik Premier League 2019-2020

Kompetisi ajang Premier League 2019-2020 akan segera digelar kembali setelah sebelumnya sempat terhenti karena Pandemi COVID-19 yang melanda seluruh dunia. Dalam keadaan tersebut Liverpool sudah berada dikeadaan dimana mereka akan menjadi Juara ajang untuk musim ini.

Liverpool dipercaya akan mampu meraih gelar juara dengan hanya bermodalkan dua kali kemenangan saja dari sembilan laga yang masih harus dijalani oleh mereka. Sedangkan untuk Manchester City akan merasa kesulitan untuk bisa bertahan menjadi juara ajang.

Leicester sendiri juga sudah tampil prima dimusim ini. Mengingikan hal yang sama saat meraih kejuaraan dimusim 2015-2016, mereka masih bisa meraihnya karena saat ini mereka masih berada diperingkat kedua dipapan klasemen sementara ajang Premier League.

Diluar dari itu semua dan dilansir oleh salah satu media bola, mereka menganalisis siapakah kira-kira yang nantinya akan mendapatkan trofi penghargaan sebagai pesepakbola terbaik.

Dilansir oleh media Sportkeeda, berikut beberapa pemain yang memiliki kans untuk bisa meraih trofi penghargaan sebagai pemain terbaik ajang Premier League 2019-2020, diantaranya:

VIRGIL VAN DIJK

Virgil Van Dijk berhasil menjadi peraih trofi penghargaan pemain terbaik Premier League untuk musin lalu. Pesepakbola asal Belanda ini juga memiliki performa yang apik disepanjang musimnya berkarir.

Van Dijk berhasil menorehkan 3 gol diajang Premier League. Jika dihitung secara keseluruhan, dirinya berhasil menorehkan  7 Clean Sheet, 22 intersep dan memenangkan ajang duel sebanyak 129 kali.

SADIO MANE

Sejak memutuskan untuk hijrah ke Southampton dimusim panas 2016, Sadio Mane berhasil menunjukkan performa terbaiknya sebagai pesepakbola winger yang tajam bersama Liverpool. Pesepakbola asal Senegal ini menjadi salah pesepakbola yang berhasik menjadi Top Scorer Premier League dimusim lalu dengan total 22 gol.

Sadio Mane untuk musim ini masih tampil dengan prima dilini serang Liverpool. Dirinya berhasil menorehkan 11 gol dan 6 assists diajang Premier League.

JAMIE VARDY

Dibawah kepelatihan Brenden Rogers, Leicester City berhasil membuat kejutan diajang Premier League. Performa terbaik ajang Leicester City tidak terlepas dari peranan dari salah satu striker, Jamie Vardy yang sudah berhasil mencetak 17 gol diajang Premier League.

Torehan tersebut membuat Vardy menjadi pesepakbola yang berhasil memuncaki top scorer dan hanya selisih 4 gol dengan pesaing terdekatnya.

Liverpool Hanya Fokus Memenangai Setiap Pertandingan

Dejan Lovren mengatakan tim Liverpool terfokus tidak hanya menang hanya dua pertandingan, tetapi fokus memenangkan semua pertandingan di sisa Liga Premier tahap musim ini.

Liverpool hampir menjadi juara Premier League musim 2019-20 ini. Mereka hampir diblokir liga champions meskipun berjalan selama 29 minggu.

Jürgen Klopp memberi makan kekuatan Manchester Cty 25 poin di tempat kedua. The Reds hanya perlu dua kemenangan untuk dapat memblokir gelar liga pertamanya dalam tiga dekade.

Tapi setelah Liga Premier harus dihentikan. Karena bahasa Inggris juga terkena wabah coronavirus.

Tidak ada tekanan terus di liga karena pandemi. Tapi di akhir Premier League akan diselenggarakan dari 17 Jun lagi.

Liverpool Tetap fokus
Semua klub di Inggris telah menganggur selama sekitar tiga bulan. Mereka penasaran ingin tahu apakah liga akan melanjutkan lagi.

Namun, meskipun penuntutan liga belum diketahui, Dejan Lovren Liverpool menegaskan bahwa tim berhati-hati untuk berlatih dan menjaga tingkat kebugaran mereka. Karena mereka bertekad untuk memenangkan setiap pertandingan musim ini.

“Sejujurnya, bahkan tanpa adanya respon [jelas] di awal, fokus dan tujuan utama kami adalah” Guys, kami akan menyelesaikan musim ini. Tentu saja, akan ada tanggal tetap, tapi tetap dalam kondisi bersih, Dala menjadi baik ketika kita kembali. kami akan dan kita dapat mengatakan ini banyak, “ujarnya di situs resmi Liverpool.

“Ini adalah tujuan utama kami dari awal. Semua waktu kami bekerja di gym, kita tahu apa yang kita fokus pada. Tentu saja, kita masih memiliki dua pertandingan [untuk menang sampai] kita dapat mengatakan, “Ya, kita adalah juara, tapi tujuan utama kami harus memenangi setiap pertandingan. Ini adalah target utama”, katanya.

frustrasi memiliki

Dejan Lovren juga mengakui bahwa ia awalnya pikir itu mungkin menderita periode pengangguran karena virus pandemi dengan mahkota tenang. Namun belakangan ini, frustrasi mulai menyergap pikirannya karena kurangnya kejelasan terkait untuk mengejar liga.

“Dua minggu terakhir sebelum mendapatkan kembali bersama-sama, jujur, aku sedikit kesulitan karena mereka tidak tahu kapan kita mulai ketika kita kembali bersama-sama,” katanya.

“Anda menempatkan begitu banyak pertanyaan dalam pikiran Anda,” Ketika semuanya sudah kembali normal? “Tapi ini adalah tantangan besar untuk diri sendiri dan menunjukkan semua orang bahwa Anda peduli, Anda khawatir tentang tim Anda. “

“Kami melakukannya dan kami melakukan pekerjaan besar. Kami kembali dalam kondisi sangat baik. Kami melakukan beberapa tes fisik dan saya pikir itu mengatakan banyak tentang tim. Semua orang menghormati semua perencanaan dan program yang kita dapatkan. Hal ini penting untuk “tanda-tanda tim. Lovren